Pengembangan Permainan Chemistry Backgammon (Chemmon) sebagai media pembelajaran kimia pada materi hukum-hukum dasar kimia kelas X SMA/MA
Abstract
Permainan Chemistry Backgammon (Chemmon) merupakan media pembelajaran yang berguna sebagai latihan untuk memperkuat pemahaman “hukum-hukum dasar kimia” peserta didik tentang. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media permainan Chemmon menjadi media pembelajaran kimia terhadap hukum-hukum dasar kimia dan menentukan tingkat validitas serta praktikalitasnya. Jenis penelitian ini adalah penelitian Research and Development (R&D) yang menggunakan model pengembangan 4-D, yaitu fase define, design, develop dan disseminate. Pengembangan permainan Chemmon terbatas pada fase develop dengan melakukan pengujian validitas dan praktikalitasnya. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan angket validasi dan angket praktikalitas. Validasi dilakukan oleh lima orang validator. Sementara itu, praktikalitas dilakukan oleh 20 orang peserta didik kelas XII dan dua orang guru kimia. Teknik analisa data menggunakan formula Kappa Cohen. Hasil uji validitas media memiliki momen kappa (k) dengan kategori tinggi yaitu 0,78. Untuk hasil uji kepraktisan momen kappa (k) media sebesar 0,78 termasuk dalam kategori tinggi. Dengan demikian permainan chemmon dikatakan valid dan praktis sebagai media pembelajaran kimia untuk mempelajari “hukum-hukum dasar kimia”.Copyright toward articles published by Entalpi Pendidikan Kimia is hold by Entalpi Pendidikan Kimia. In the other side, Entalpi Pendidikan Kimia also applied CC Attribution 4.0 which means you could 1) share — copy and redistribute the material in any medium or format; and 2) adapt — remix, transform, and build upon the material; for any purpose, even commercially. As long as you give us attribution — You must give appropriate credit, provide a link to the license, and indicate if changes were made. You may do so in any reasonable manner, but not in any way that suggests the licensor endorses you or your use. Entalpi Pendidikan Kimia also applied Open Access toward each published articles, so the published content will be available freely for public.